Sudah hampir satu tahun Engkau
pergi, pergi dan takkan mungkin kembali.. namun kenangan yang telah tercipta
selama ini, akan tetap terkenang selamanya…
4 Juni 2012, ketika tanpa pesan,
Engkau pergi menghadap Illahi.. begitu
tiba-tiba, hingga tak sempat kami pinta maaf dan ampunan darimu Ibu.. tapi kami
yakin tanpa dimintapun, Engkau pasti telah memaafkan salah dan khilaf kami…
Engkau adalah yang terbaik, Ibu
yang terbaik di Dunia ini,..
Sosok Ibu yang patut jadi
panutan.. Ibu yang penuh pengabdian pada suami.. berbakti dan selalu menerima
apa adanya,.. kesederhanaan dan kebersahajaan yang selama ini kau jalani, tak
pernah menghabiskan kesabaranmu merajut rumah tangga… tangan cekatan dan uletmu
tak pernah letih berbuat untuk keluarga….
Engkau yang mendidik anak-anakmu
dengan penuh cinta kasih,,, tidak dengan pukulan,,tidak dengan amarah maupun
ancaman, pantaslah diberikan nominasi sebagai guru terbaik…
Tangan terampilmu mengolah bahan
makanan menjadi masakan yang beraneka ragam, rasa dan bentuk,, yang
menghadirkan kelezatan di lidah kami,, masih terasa hingga sekarang, yang akan terus mengingatkan kami kepadamu..
Engkau Ibu.. yang takkan pernah
bisa tidur, sebelum suami dan anak-anakmu pulang, yang akan selalu menunggu
didepan pintu meski waktu telah larut, dan yang selalu terbangun sebelum suami
dan anak-anakmu bangun .. mengajarkan kami akan kasih sayang orang tua yang tak
akan pernah habis, walau kami telah beranjak dewasa… kasih sayang yang tak lekang
oleh waktu…,
Engkau Ibu yang selalu taat beribadah,
dermawan, gemar menghadiri majelis ta’lim,
dan berpuasa menjadikanmu sosok yang tenang, sabar dan iklas… semoga Amal
Ibadahmu diterima di sisi Allah SWT.dan menempatkanmu ditempat yang layak
(Surga) disisi-Nya. Amiiin…
Selamat jalan Ibu… Kami Ikhlas
atas kepergianmu.. karena memang semuanya akan kembali ke sisi Tuhannya..
Innalillahi wainna ilaihi
roji’un.. Semua milik Allah SWT dan akan kembali pada-Nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar